Riau,( LensaKita ) — – Desa Kampung Pinang, Kecamatan Perhentian Raja kabupaten Kampar Propinsi Riau banjir, hampir 30 persen dan 100 Kepala Keluarga (KK) yang terendam banjir akibat luapan Sungai Kampar dan tingginya curah hujan, Minggu (31/12/2023) sekira pujul 10.00 WIB.
Mendapati masyarakatnya demikian, Kapolsek Perhentian Raja IPDA Riko Rizki Masri langsung Mandi banjir untuk memberikan bantuan kepada Masyarakat kampung pinang.
“Hal ini kami lakukan untuk memberikan perhatian kepada mereka yang terdampak banjir dan semoga bantuan yang di berikan dapat meringankan warga, semoga mereka bisa menghadapi cobaan ini,” jelas Kapolsek.
Adapun akibat dari banjir tersebut terdapat akses jalan yang digenangi air yaitu luas yang tergenang banjir hampir 30 % Desa Kampung Pinang tergenang banjir dan kedalaman air +- 30 Cm s/d 1 Meter.
“Air menggenangi pemukiman warga sekitar 100 KK dengan ketinggian air +- 60 cm di Dsn I dan Dsn II Desa Kampung Pinang Kec Perhentian Raja,” ungkapnya.
Fasilitas umum Kantor Desa Kampung Pinang digenangi air dengan ketinggian +- 60 Cm dan SDN 002 Desa Kampung Pinang tergenang air dengan ketinggian +- 50 Cm. “Sekitar 20 % perkebunan milik warga masih tergenang air,” Ujarnya.
Sementara iti akan terjadi peningkatan debit air di Sungai Kampar serta tingginya curah hujan saat ini, “Masyarakat tidak bisa melakukan aktifitas bekerja seperti biasa dikarenakan kondisi kebun terendam banjir yang akan berdampak pada ekonomi masyarakat Desa Kampung Pinang ini,” terangnya.
Langkah yang sudah kami lakukan bersama Kades Kampung Pinang yaitu melaporkan kejadian banjir tersebut kepada Camat Perhentian Raja.
“Kami juga sudah melakukan pendataan terhadap rumah masyarakat yang terendam banjir untuk dilaporkan ke Dinas Sosial Kabupaten Kampar,” katanya.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Desa Kampung Pinang juga sudah melakukan himbauan kepada warga Desa Kampung Pinang agar mengungsi ke tempat yang aman untuk menghindari air susulan, imbuhnya.
“Kami berharap agar BPBD Kabupaten Kampar untuk segera turun ke Desa Kampung Pinang membantu warga dengan menyiapkan tenda dan dapur darurat,” ungkap Kapoksek.
Untuk Dinas Sosial Kabupaten Kampar memberikan bantuan berupa makanan untuk warga yang tinggal diseputaran daerah banjir mengingat warga tidak bisa bekerja dan stok makanan terbatas. “Semoga harapan kami segera ditindak lanjuti oleh Dinas terkait dan bisa segera memberikan bantuan dan obat obatan kepada masyarakat kami ini,” harap Riko.**