LensaKita.co.id — Ali Akbar yang juga pegawai Pemko Pekanbaru membantah bahwa dirinya merupakan pemodal dari gudang BBM ilegal di Jalan Kadiran kecamatan Tenayan Raya kota Pekanbaru Propinsi Riau.
Dimana gudang penimbuan BBM Ilegal ini kini dikelola oleh Ucok Regar, Gudang ini diduga setiap harinya selalu melakukan penimbunan BBM bersubsidi jenis solar.Meskipun telah lama beraktivitas disana,namun hingga kini belum juga tersentuh hukum.
Bantahan soal keikutsertaan Ali Akbar disampaikan langsung saat awak media coba menghubungi lewat pesan WhatsApp.
“Maaf ya bang, saya bukan pemodal dari usaha ilegal dan saya tidak ada kaitan ikut serta dalam persoalan minyak BBM Ilegal”ujar Ali Akbar.
‘jadi tidak benar soal pemberitaan yang ada, Salam kenal ya bg,pungkas Ali Akbar mengakhiri pembicaraan.
Meskipun Ali Akbar telah membantah keterlibatan dirinya dalam usaha BBM ilegal ini tapi hasil investigasi yang dilakukan dengan jelas mengindikasikan bahwa dirinya adalah orang yang berperan besar berdirinya usaha BBM ilegal ini.
Selain itu dari gelagat Ali Akbar yang sebelumnya menghubungi wartawan yang buat berita gudang BBM ilegal makin mempertegas bahwa dirinya adalah orang yang benar benar dalang dalam aktivitas BBM ilegal tersebut.
“Bahkan dalam tangkapan layar terlihat jelas bahwa dirinya panik atas pemberitaan tersebut sampai bilang bahwa si pembuat berita goblok dan hanya bikin pusing.
“Indikasi lain dari keterlibatan Ali Akbar adalah saat salah seorang dari kepercayaan Ali Akbar yang juga seorang media menghubungi awak media.
“Orang kepercayaan Ali Akbar ini minta bantu pada awak media agar tidak diberitakan soal gudang BBM yang ada di jalan Kadiran tersebut.
“Bang soal gudang BBM ilegal di jalan Kadiran apa bisa tak diberitakan bang, Saya sekarang dekat bang Ali dan dia sudah pusing soal pemberitaan tersebut.Jadi kalau bisa jangan diberitakan lagi ya bg.
Jadi meskipun Ali Akbar membantah soal keterlibatan dalam BBM ilegal adalah sebuah hal yang wajar.Tidak akan ada pernah seorang yang bersalah akan mau mengakui bahwa telah berbuat salah.
“Itu adalah sebuah realita dalam kehidupan.Jika orang yang bersalah apa lagi bertentangan dengan hukum mau mengakui perbuatannya maka tidak perlu lagi ada penegak hukum dan aturan.
Saat ini yang dinanti oleh masyarakat adalah penindakan tegas dari APH terhadap maraknya gudang gudang BBM ilegal di Kota Pekanbaru.
“Apalagi Gudang yang terletak dijalan Kadiran ini sudah sangat lama beraktivitas.
Soal kebenaran terlibatnya Ali Akbar biarlah proses hukum yang menentukan, Cepat atau lambat sepandai pandai menyimpan bangkai aromanya pasti Tercium juga.**
Penulis : Erianto
Editor : Amrizal
