Riau,( LensaKita ) — Guna berikan kenyamanan dan ketenangan kegiatan ibadah Natal,TNI -Polri melaksanakan monitoring dan pengamanan.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di gereja HKBP Jalan Hang Tuah kelurahan Sumahilang Kecamatan Pekanbaru Kota.Kegaiatan tersebut dilaksanakan pada hari Rabu (27/12)
Dalam pengamanan dan monitoring kegiatan ibadah Natal ini diikuti oleh 5 orang personil Kodim 0301 Pekanbaru,Babinsa Sumahilang dan juga 14 orang personil dari Polri.
Langkah penempatan personil di gereja ini sebagai upaya memberikan ketenangan umat nasrani dalam ibadah Natal yang akan dilaksanakan.Khutbah Natal disampaikan oleh Pasto Otto Hasugian.
Guna mempertebal keimanan dan rasa kasih Pastor Otto Hasugian mengajak para jemaat untuk melakukan pertobatan pada tuhan untuk semakin mengasihi dan peduli kepada sesama Rasa kasih sesama adalah perintah tuhan yang harus dijalankan oleh umat Nasrani.
Menurut Serda Andri Puji Rianto kegiatan pengamanan Misa Minggu ini sebagai upaya memberikan ketenangan bagi umat nasrani dalam beribadah, TNI – Polri akan terus berupaya menciptakan suasana kondusif ditengah tengah kegiatan ibadah masyarakat.
Setiap warga negara akan dijamin oleh negara agar bebas beribadah sesuai agama dan kepecayaan masing masing .
“Setiap warga negara dijamin kebebasannya untuk beribadah sesuai agama dan kepercayaannya.
Hal itu adalah hak azasi dan juga perlindungan undang undang.Jadi kenyamanan dan keamanan harus diciptakan.Jangan sampai ada gangguan dari pihak manapun.
“Guna memastikan terciptanya suasana kondusif itu TNI – Polri akan selalu hadir ditengah tengah masyarakat, TNI – Polri akan terus menjaga masyarakat yang beribadah dari segala potensi gangguan dan ancaman dalam bentuk apapun,”ujar Serda Andri Puji Rianto.
“Memastikan suasana aman dan kondusif adalah tugas utama TNI – Polri, Pengamanan seperti ini akan terus dilaksanakan pada semua kegiatan keagamaan yang berlangsung dikota Pekanbaru, kapan pun dan agama apapun pasti akan diberikan keamanan,”lanjutnya.
Pengaman di gereja HKBP ini baru berakhir setelah semua kegiatan ibadah selesai dilaksanakan oleh umat Nasrani.
Selama Pam tersebut kondisi diseputaran gereja nampak aman terkendali.Setelah lebih dari 3 jam Pam personil TNI -Polri kembali kepada satuan masing masing.**
Penulis : Amrizal